Divisi Pendidikan JPKPN Blora Dampingi Lansia Penderita Vertigo Hingga RSUD Cepu

 

Cepu – Meski bukan bagian dari tugas utamanya, Divisi Pendidikan Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Nasional Kabupaten Blora menunjukkan solidaritas tinggi dalam memberikan layanan sosial kepada masyarakat. Salah satu anggotanya, Michael DeVito, turut mendampingi seorang lansia warga Cepu bernama Hindasah (69) yang mengalami vertigo berat, Minggu (15/6/2025).

Ketua JPKP Nasional Kabupaten Blora, Nenes, menjelaskan bahwa setiap divisi dalam organisasi tersebut memiliki konsentrasi tugas masing-masing. Namun, ketika situasi darurat terjadi, anggota divisi lain diperbolehkan dan bahkan dianjurkan untuk turun tangan membantu.

"Memang masing-masing divisi punya tugas tersendiri, tapi bila yang lain berhalangan, maka divisi lain bisa mengampu tugas itu. Semua anggota punya kesempatan yang sama dalam memfasilitasi layanan kepada masyarakat yang membutuhkan," ujar Nenes.

Peristiwa ini terjadi saat Hindasah mengalami keluhan pusing berhari-hari yang tidak kunjung membaik. Atas inisiatif darurat, Michael DeVito langsung mengantar pasien ke Puskesmas terdekat meski tidak mengenakan seragam resmi JPKP Nasional Kabupaten Blora. Namun setelah diperiksa dan diberikan obat, kondisi Hindasah masih tampak lemah dan wajahnya pucat. Karena itu, ia tidak langsung dipulangkan, melainkan dibawa ke RSUD dr. R. Soeprapto Cepu.

"Alhamdulillah, pelayanan dan sigapnya petugas RSUD sangat cepat dan tidak berbelit. Pasien segera mendapatkan penanganan lanjutan," lanjut Nenes.

Michael DeVito sendiri mengisi peran ini karena tim lain tengah menjalankan tugas mendesak lainnya. Kejadian ini menunjukkan bahwa solidaritas dan fleksibilitas internal dalam JPKP Nasional menjadi kunci utama dalam mendukung pelayanan sosial kepada masyarakat kurang mampu.