LSM INDES Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pengoptimalan Pengelolaan Sumber Daya Migas Blora
 |
| Ketua LSM INDES menilai Pengelolaan aset Migas di Blora belum maksimal sehingga belum signifikan pula mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Blora |
Cepu,- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Blora kembali menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan tingkat Kabupaten Blora, sebagai upaya untuk merumuskan rancangan usulan dan menyaring aspirasi pembangunan serta penggunaan anggaran tahun 2025. Acara ini berlangsung pada hari Kamis, (28/03), di Graha Oktana PEM Akamigas Cepu .
Menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah 2025
Dalam musyawarah ini, berbagai pihak terlibat dalam diskusi untuk merumuskan Rencana Pembangunan Kerja Pembangunan Daerah tahun 2025. Dari tingkat desa hingga kabupaten, usulan-usulan dipertimbangkan untuk menciptakan rencana yang komprehensif dan berkelanjutan guna mendukung kemajuan Kabupaten Blora.
Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
Ketua LSM Indes, Roy Kurniadi, memberikan usulan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah dan pertumbuhan ekonomi. Salah satu fokusnya adalah pengelolaan sumber daya alam, khususnya dalam sektor penambangan tradisional minyak dan gas. Ia menyoroti potensi di Wilayah Kerja Pertambangan yang dikelola oleh Pertamina Hulu Energi di Lapangan Plantungan dan Soko.
Optimalisasi Aset Milik Pemerintah Daerah
Roy Kurniadi juga mengusulkan optimalisasi aset milik Pemerintah Daerah yang tidak terpakai agar direvitalisasi dan ditawarkan kepada pelaku usaha lokal maupun investor. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dorongan pada pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan menyediakan kesempatan untuk membuka usaha dan menekan biaya sewa tempat usaha.
 |
| Ketua LSM INDES Roy Kurniadi turut tandatangani Berita Acara Musrenbang Daerah Kabupaten Blora 2024 |
Mengelola Sumur Tua Migas melalui BUMD
Salah satu usulan konkret dari Roy Kurniadi adalah melobi Pertamina Hulu Energi (PHE) Randugunting untuk memberikan izin produksi sumur tua di beberapa wilayah, termasuk Lapangan Plantungan dan Soko. Usulan ini bertujuan agar sumur-sumur tua migas tersebut dapat dikelola melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) seperti PT Blora Patra Energi, Koperasi, atau Badan Usaha Milik Desa (BUMDES).
Komitmen Menuju Pembangunan Berkelanjutan
Dengan adanya Musyawarah Perencanaan Pembangunan ini dan berbagai usulan yang diajukan, Pemerintah Kabupaten Blora, di bawah kepemimpinan Bupati Arief Rohman, menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. Upaya optimalisasi sumber daya alam dan aset milik daerah menjadi salah satu strategi untuk mencapai tujuan tersebut.
Musyawarah ini bukan hanya sekadar forum diskusi, tetapi juga langkah konkret dalam menyusun rencana pembangunan yang akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Blora secara keseluruhan.